Wednesday, November 26, 2014

Mengurangi Risiko Terjatuh dan Tersandung Di Rumah

Ketika akan membangun atau membeli sebuah rumah tentunya akan banyak hal yang anda pertimbangkan. HSSE (Health, Safety, Security and Environment) tentunya akan anda pertimbangkan juga. Dari ke-empat hal tersebut, Health dan Environment dampaknya tidak akan langsung terasa, namun Safety dan Security akan berdampak langsung. Artinya jika anda tinggal di lingkungan yang tidak aman atau system keamanan rumah anda tidak baik maka kemungkinan anda menjadi korban pencurian tanpa menunggu waktu lama. Saat ini banyak pengembang perumahan yang biasa kita sebut “Developer” memberikan tiga dari empat hal di atas untuk menarik minat pembeli, yaitu:
1.      Health: Fasilitas olahraga, jogging track dll
2.      Security: Sistem keamanan 24 jam, akses satu pintu dll
3.      Environment: Lingkungan yang hijau, bebas banjir dll

Mengapa “Safety” sering diabaikan atau bahkan tidak terpikirkan baik oleh Developer ataupun kita pada saat akan membangun atau membeli rumah? Apakah “Safety” tidak mampu menggoda calon pembeli? Atau tidak semua orang peduli terhadap “Safety”? Mungkin hal tersebut terjadi karena kurangnya pengetahuan seseorang terhadap keselamatan sehingga keselamatan tidak dipertimbangkan. Tersandung dan terjatuh sangat mungkin terjadi di rumah, terlebih potensi bahaya tersebut muncul akibat kurangnya pertimbangan keselamatan ketika mendesain rumah tersebut. Berikut adalah potensi bahaya tersandung dan terjatuh di rumah yang pernah saya temukan.



Jika seseorang terjatuh dan membentur bagian yang dilingkari merah pada gambar di atas, tentunya cidera yang mungkin terjadi akan lebih parah dibandingkan jika membentur lantai biasa/ rata karena ada bagian runcing yang dapat memperparah cidera.

Secara matematis, Risiko merupakan hasil kali antara tingkat keseringan (intensitas) dengan tingkat keparahan. Artinya, jika salah satu baik itu intensitas atau keparahan bernilai tinggi maka bisa dikatakan “Berisiko Tinggi”. Pada gambar di atas, risiko yang mungkin terjadi cukup tinggi dikarenakan tingkat keparahan yang mungkin terjadi cukup tinggi/ parah. Sehingga untuk mengurangi risikonya harus mengurangi tingkat keparahannya yaitu dengan menghilangkan atau mendesain ulang bagian runcing lantai tersebut.

Lain halnya dengan gambar di bawah ini, tingkat keparahan yang mungkin terjadi tidak tinggi, namun intensitas terjadinya cidera/ kecelakaan yang tinggi.



Perbedaan ketinggian lantai pada rumah seperti gambar di atas akan menimbulkan bahaya tersandung terlebih jika gordyn/ tirai ditutup, kemungkinan orang tidak akan menyadari adanya bahaya tersandung bahkan si penghuni rumah sekalipun. Untuk mengurangi intensitas orang tersandung pada lantai tersebut bisa dengan tetap membiarkan tirai terbuka terus atau bahkan mendesain ulang yang tentunya dengan mempertimbangkan nilai estetika.

Bagi rekan-rekan yang telah membaca tulisan ini kiranya dapat mempertimbangkan hal tersebut di atas ketika akan membeli atau membangun sebuah rumah untuk mengurangi atau menghilangkan potensi terjatuh dan tersandung.